Selasa, 20 Januari 2009

Kameraku

Hari ini adalah hari dimana aku terakhir memegang kamera nikon d70 ku, yang mana kamera itu adalah kamera seri DSlR pertama yang pernah aku miliki. Dikatakan sebagai kamera pertama karena memang sebelumnya belum pernah aku miliki kamera model Slr seperti itu, dan tidak kukatakan sebagai kamera terakhir, karena tidak menutup kemungkinan suatu saat nanti aku memiliki kamera kedua., meskipun sampai detik ini aku belum memilikinya.
Hari hari setelah hari ini mungkin aku akan menikmati suasana dimana aku tidak melihat box kamera dikamarku penuh dengan perlengkapan memotret, aku tidak akan melihat lagi tas kamera kesayanganku,bahkan yang kulihat hanyalah sebuah box kosong ,di meja k amarku dan tersisa hanya beberapa silica jel ,dan satu bahan penyerap kelembapan, persis seperti rumah kosong yang sedang di tinggal mudik oleh penghuninya. Hari hari ini akan tidak lagi nampak diriku usil membersihkan mainanku ini, tidak lagi mucul pikiran "memotret kemanakah hari ini" saat cuaca cerah dan hari libur tiba.
Dan yang paling aku takutkan adalah munculnya pikiran pikiran jenuh ketika diri ini tak kuasa menahan keinginan untuk hunting alias memotret alias dan laen laen Pikiran pikiran yang mengganggu itu mungkin juga sebagai gantinya ketika saat saat diriku ini membutuhkan uang dan saat itupula juga aku harus berharap banyak agar kamera itu cepat laku dan segera aku mendapatkan uangya. Karena pada saat barang tersebut belum laku, sementara keperluan itu semakin mendesak dan mendesak sekali, maka kegelisahaan yang maha besar adalah sebagai resikonya. Dan hal itulah yang aku maksud sebagai kegelisahan yang telah menghilang yang selanjutnya digantikan oleh pikiran yang jenuh tadi.
Hari hari selanjutnya akan memudahkan diriku dalam berfikir ketika aku malas memotret, ketika diriku malas diajak jalan jalan hanya karena kecapean, serta malas malas yang laen, karena tidak ada kamera yang mendukungku, dan hal itu adalah hal yang paling baik yang berguna dalam pendukung kemalasanku itu. Karena Jika aku masih memiliki kamera dan kemalasanku memotret datang, aku pasti harus bertarung dengan pikiranku yang mengatakan "punya kamera, masak ga memotret sih" nah pikirin pikiran ini yang kadang kadang membuat hati ini tak kuasa menahannya hehehe. Dan hari hari selanjutnya boleh dibilang diriku juga akan belajar dalam menghadapi keinginan memotret luar biasa yang datang, namun tak satupun alat yang medukungnya :). ada jalan pintas yang menggiring pemikiran yang berkebalikan ini.




Tidak ada komentar:
Write komentar